Kamis, 24 April 2014

Pidato Tentang Lingkungan Hidup

Selamat pagi ibu dan bapak dosen yang saya hormati dan yang saya kasihi teman-teman seperjuangan. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan YME karena atas berkat dan rahmatNya kita dapat berkumpul di tempat ini. Pada pagi ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato bertema lingkungan hidup.
Seperti yang kita tahu,akhir-akhir ini kita sering sekali mendengar bencana banjir terus melanda Jakarta.Baru hujan sedikit saja air sungai sudah meluap.Hal ini dikarenakan terjadinya pendangkalan sungai yang ada disekitar Jakarta.Pendangkalan ini disebabkan karena sampah yang terus menumpuk.Kalau terus dibiarkan bukan tidak mungkin ke depan sungai-sungai di Jakarta akan penuh dengan sampah .

Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia atau makhluk hidup yang memiliki hubungan timbal balik dan kompleks serta saling mempengaruhi antara satu komponen dengan komponen lainnya.. Sedangkan lingkungan hidup dibagi atas dua. Yang pertama lingkungan hidup alamiah, yaitu lingkungan bentukan alam yang terdiri atas berbagai sumber alam dan ekosistem dengan komponen-komponennya. Sedangkan yang kedua yaitu lingkungan hidup binaan, lingkungan hidup ini merupakan hidup alamiah yang telah didominasi kehadiran manusia termasuk campur tangan manusia.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa lingkungan hidup bersifat timbal balik karena sifat timbal balik tersebut, maka jika kita mau lingkungan kita dapat memenuhi kebutuhan kita, kita harus memenuhi kebutuhan lingkungan itu sendiri dengan mearawatnya. Sebagaimana yang kita tahu, akhir-akhir ini marak terjadi bencana-bencana alam yang seharusnya tidak terjadi. Contohnya yaitu banjir. Tanah longsor, erosi, dll.

Meskipun terdengar sepele, tetapi bencana alam tersebut dapat menjadi lebih besar jika kita tetap tidak melestarikan lingkungan, Mirisnya, penduduk Jakarta sudah mengetahui bahwa setiap tahunnya akan ada musim hujan tetapi mereka tidak mau merubah kebiasaan buruk mereka untuk membuang sampah sembarangan. Sehingga banjir tidak bisa dicegah lagi dan sudah seperti identitas dari Jakarta setiap musim hujan.
untuk itu kita harus menjaga kualitas lingkungan hidup dengan mempertimbangkan isi dari pengertian lingkungan itu sendiri dengan melestarikan hutan, sumber daya air, sumber daya tanah, serta melestarikan udara.

 Caranya tidak susah, kita hanya menanam pohon, tidak membuang limbah sembarangan dan menggunakan bahan bakar, pupuk, dan alat-alat lain yang ramah lingkungan. Dengan demikian, akan tercipta manusia yang menghargai lingkungan hidup  serta lingkungan hidup yang dapat mengerti manusia.
Sekian dari saya, semoga pidato yang saya sampaikan ini bisa membawa perubahan yang lebih baik dalam kehidupan kita sendiri, kehidupan sesama makhluk hidup, serta hubungan yang baik antara seluruh komponen lingkungan. Bila ada kesalahan mohon dimaafkan dan terima kasih.


Assalamualaikum warrah matullahi wabarahkatu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar